Kendari – Pemerintah Kota Kendari secara resmi melakukan serah terima jabatan dari Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Parinringi, kepada Wali Kota definitif, Siska Karina Imran, dalam sebuah acara yang berlangsung di Aula Mepokoaso Lantai 10, Gedung Tower Balai Kota Kendari. Rabu (5/3/2025)
Dalam sambutannya, Siska Karina Imran menegaskan komitmennya untuk membangun Kota Kendari dengan fokus utama pada penanganan banjir dan kebersihan dalam 100 hari pertama kepemimpinannya. Ia juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Parinringi atas dedikasi dan kerja kerasnya selama masa transisi pemerintahan.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Parinringi atas pengabdiannya dalam memimpin Kendari selama masa transisi. Meskipun dalam waktu yang singkat, beliau telah banyak berkontribusi dalam memastikan roda pemerintahan berjalan dengan baik. Kami akan melanjutkan program-program yang telah dirancang demi kepentingan masyarakat,” ujar Siska.
“Demikian pula, Pj Wali Kota sebelumnya Bapak Asmawa Tosepu dan Muhammad Yusuf, kami juga menyampaikan apresiasi atas kepemimpinan sebelumnya, dan Insyaallah apa yang baik dari para pemimpin terdahulu, akan kami lanjutkan dan memperbaiki apa yang belum dilakukan.” Lanjutnya.
Siska menegaskan bahwa rekomendasi dari Pj Wali Kota, terutama terkait penanganan banjir dan kebersihan, akan menjadi prioritas utama.
“Pilkada telah usai, saatnya kita kembali bersatu. Kota ini tidak akan bisa kita bangun tanpa dukungan dari seluruh komponen masyarakat. Insya Allah, program-program prioritas kami akan kami jalankan sebaik-baiknya demi kepentingan seluruh masyarakat Kota Kendari,” tegasnya.
Sementara itu, mantan Pj Walikota Kendari Parinringi mengakui bahwa hampir dua bulan masa jabatannya merupakan waktu yang singkat untuk melakukan banyak perubahan. Salah satu tantangan terbesar yang ia hadapi adalah persoalan sampah.
“Saat saya masuk, volume sampah di 11 kecamatan Kota Kendari cukup tinggi. Namun, dengan kerja sama antara lurah, RT/RW, OPD, dan Forkopimda, kami bisa menyelesaikannya meskipun belum 100 persen,” ungkapnya.
Ia berharap kepemimpinan Siska Karina Imran dapat melanjutkan program-program yang telah dirancang dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kendari.
Dalam acara ini, Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Hugua, menegaskan bahwa sebagai ibu kota provinsi, Kota Kendari akan mendapatkan perhatian lebih dalam pembangunan.
“Bukan berarti kabupaten/kota lain di Sulawesi Tenggara diabaikan, tetapi sebagai ibu kota, Kendari memiliki peran strategis yang harus didukung penuh,” jelasnya.
Ia juga mendorong Pemerintah Kota Kendari untuk terus menjaga hubungan baik dengan pemerintah provinsi serta daerah lainnya guna memastikan pembangunan yang lebih merata di Sulawesi Tenggara.
Dengan kepemimpinan yang baru, masyarakat Kota Kendari menaruh harapan besar pada Siska Karina Imran untuk menghadirkan solusi nyata dalam pembangunan kota, terutama dalam menangani banjir, meningkatkan kebersihan, dan memperbaiki pelayanan publik. (HenQ)
