Kendari – Semarak peringatan HUT RI ke-80 di Kecamatan Kadia ditandai dengan aksi kerja bakti massal yang melibatkan seluruh masyarakat, RT, RW, serta perangkat pemerintahan. Kegiatan ini mengusung semangat “Kadia Merdeka dari Sampah” sebagai bentuk komitmen bersama menjaga lingkungan tetap bersih, sehat, dan nyaman.
Camat Kadia, Hasman Dani, menyampaikan rasa syukur sekaligus apresiasi atas antusiasme warga yang serentak turun langsung membersihkan lingkungan. Menurutnya, kerja bakti ini bukan sekadar kegiatan rutin, tetapi menjadi gerakan kebersamaan untuk memperkuat persatuan masyarakat dalam menjaga lingkungan.
Yang membuat kegiatan ini semakin istimewa adalah kekompakan lima lurah se-Kecamatan Kadia, yaitu Lurah Kadia, Lurah Bende, Lurah Pondambea, Lurah Anaiwoi, dan Lurah Wowawanggu. Mereka turun langsung memimpin warganya di wilayah masing-masing, sekaligus berkolaborasi di titik-titik strategis agar kerja bakti berjalan efektif.
“Alhamdulillah, di momen HUT RI ke-80 ini kita bisa melihat semangat gotong royong yang luar biasa. Kekompakan lima lurah di Kecamatan Kadia menjadi bukti nyata bahwa kebersihan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah,” ungkap Camat Kadia, Hasman Dani.
Para lurah pun kompak menggerakkan RT dan RW di wilayahnya masing-masing. Mereka tidak hanya mengajak, tetapi ikut terjun membersihkan jalan, saluran air, dan lingkungan sekitar. Hal ini memperlihatkan kepemimpinan yang dekat dengan masyarakat sekaligus menjadi teladan dalam menjaga kebersihan.
Masyarakat pun menyambut baik kegiatan ini. Selain mempererat silaturahmi antarwarga, kerja bakti bersama juga menumbuhkan rasa memiliki terhadap lingkungan tempat tinggal. Semangat gotong royong yang ditunjukkan menjadi cerminan nilai kemerdekaan yang terus hidup hingga saat ini.
Kegiatan ini juga sejalan dengan arahan Walikota Kendari Siska Karina Imran dan Wakil Walikota Sudirman, yang terus mendorong semangat kebersamaan masyarakat demi mewujudkan visi “Kendari Semakin Maju.” Dengan adanya komitmen bersama pemerintah, lurah, RT, RW, dan masyarakat, Kecamatan Kadia menegaskan diri sebagai wilayah yang terdepan dalam mewujudkan “Merdeka dari Sampah.” (Qilah)