Kendari – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari kembali mendapat dukungan dari pemerintah pusat. Kali ini, bantuan datang dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI berupa dana hibah senilai Rp4,8 miliar yang diperuntukkan untuk pembangunan dan perbaikan tanggul di dua sungai utama, yakni Sungai Wanggu dan Sungai Sarungga.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kendari, Cornelius Padang, usai mendampingi Wali Kota Kendari, dr. Siska Karina Imran, dalam kunjungan dan audiensi ke BNPB Pusat.
“Ini dana hibah dari BNPB untuk pembuatan tanggul di Sungai Wanggu dan Sarungga di sejumlah titik yang menjadi kewenangan Pemerintah Kota Kendari,” ujar Cornelius, Kamis (7/8/2025).
Cornelius yang juga pernah menjabat sebagai Kepala Bappeda Kota Kendari itu berharap proses pencairan dana hibah dapat segera dilakukan agar pengerjaan fisik tanggul bisa segera dimulai.
“Kemungkinan akan dilakukan percepatan pencairan dana hibah agar Pemkot segera melakukan pengerjaannya,” tambahnya.
Tak hanya itu, BNPB RI juga memberikan tambahan bantuan berupa satu unit mobil tangki air bersih yang akan dikelola oleh BPBD Kota Kendari. Bantuan ini dianggap penting, terlebih saat ini Kota Kendari mulai memasuki musim kemarau.
“Kami juga dapat satu unit mobil tangki air bersih. Kita hanya tanggung biaya pengirimannya. Mudah-mudahan bisa segera sampai, karena biasanya saat kemarau ada beberapa wilayah yang mengalami kekeringan dan perlu segera disuplai air,” tutup Cornelius.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya Pemkot Kendari dalam memperkuat ketahanan infrastruktur serta kesiapsiagaan menghadapi bencana, khususnya banjir dan kekeringan. (Red)
