
MNC Trijaya Kendari – Bentuk kepedulian pemerintah Kota Kendari dalam membantu warganya yang mengalami musibah akibat kebakaran terus berlanjut.
Kali ini Wali Kota Kendari H. Sulkarnain Kadir bersama Ketua TP PKK Kota Kendari Hj. Sri Lestari Sulkarnain berkesempatan mengunjungi masyarakat Kota Kendari yang menjadi korban kebakaran di Kampung Mandiri Energi, jalan TPA RT25/RW 09, Kelurahan Puuwatu, Kecamatan Puuwatu.
Dalam kunjungan ini, Wali Kota Kendari yang didampingi sejumlah OPD Terkait, juga turut menyalurkan bantuan, mulai dari paket sembako, bantuan uang tunai kepada 26 kepala keluarga, hingga pakaian layak pakai, Senin (13/6/2022) sore.
Bantuan untuk meringankan beban akibat kebakaran itu juga diberikan oleh pemerintah Kota Kendari yang bekerjasama dengan Badan Amil Zakat (BAZNAS) Kota Kendari.
Wali Kota Kendari menyebut saat ini pemerintah kota tengah mengupayakan solusi untuk warga yang di Jalan TPA ini.
Dengan mengusulkan di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) untuk dibangunnya sebuah rumah susun ataupun perumahan yang sifatnya permanen.
“Saat ini pemerintah Kota Kendari sedang mengusulkan agar masyarakat mendapat solusi hunian permanen. Kami masih sementara mengkalkulasi berbagai pilihan, apakah itu rumah susun atau rumah khusus seperti yang ada di Purirano, atau mungkin yang lainnya. Namun yang jelasnya, kita ingin agar ini bisa permanen guna mengantisipasi dan menghindari agar musibah seperti ini tidak terulang kembali. Mohon doanya, mudah-mudahan ini bisa cepat terealisasi.” Tutur Wali Kota Kendari.
Wali kota juga menyampaikan terimakasihnya kepada pihak yang telah membantu dan memberikan uluran tangan kepada korban kebakaran.
Saat ini untuk kebutuhan makan dan minum telah disediakan oleh pemerintah kota bersama dengan Aksi Cepat Tangap (ACT) melalui dapur umum.
Dirinya mengingatkan untuk tetap menjaga kesehatan, apalagi saat ini sedang memasuki musim penghujan, terlebih yang memiliki bayi.
“Tetap jaga kesehatan insya Allah kita bisa keluar dari ujian yang berat ini,” harapnya.
Banyaknya bantuan yang diberikan kepada korban terdampak yaitu: beras sekira 6 ton, mie instan 1.536 dos, pakaian lengkap, air mineral 1.350 dos. (Mala)
Editor: Hengky-MNC Trijaya