Konawe – KPU Kabupaten Konawe resmi menjalin kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan terkait jaminan sosial ketenagakerjaan bagi penyelenggara ad hoc Pilkada Konawe 2024. Proses penandatanganan perjanjian ini dilakukan di Ruang Kantor Bupati Konawe pada Rabu, 20 November 2024, disaksikan oleh Penjabat (Pj) Bupati Konawe Stanley, Dinas Tenaga Kerja, Bawaslu, serta perwakilan perangkat desa.
Ketua KPU Konawe, Wike, menyampaikan bahwa kerja sama ini difasilitasi oleh Pemerintah Daerah Konawe untuk mendukung kesuksesan Pilkada yang dijadwalkan berlangsung pada 27 November 2024. Perjanjian ini mencakup pelaksanaan screening riwayat kesehatan bagi 6.511 penyelenggara, termasuk anggota KPU, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS), dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) beserta sekretariatnya.
“Pemda memfasilitasi pelaksanaan screening ini melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Total ada 6.511 orang yang terlibat,” jelas Wike.
Ia juga mengapresiasi dukungan penuh Pemda Konawe, khususnya Kepala Kesbangpol Konawe, Terry Indria, yang selalu aktif membantu kebutuhan pelaksanaan Pilkada. Menurut Wike, kerja sama ini penting mengingat intensitas dan panjangnya waktu kerja penyelenggara ad hoc, terutama dalam penggunaan aplikasi Si Rekap yang membutuhkan ketelitian hingga 24 jam nonstop.
“Kami berharap BPJS dapat merespons dengan cepat jika terjadi kecelakaan kerja atau penyelenggara mengalami sakit, sehingga pelaksanaan Pilkada Konawe 2024 dapat berjalan lancar dan sukses,” tambahnya.
Kerja sama ini menjadi langkah konkret untuk memastikan perlindungan sosial bagi seluruh penyelenggara ad hoc, sebagai bentuk komitmen terhadap kelancaran pesta demokrasi di Kabupaten Konawe. (Red)
