Kendari — Anggota DPRD Kota Kendari, Muhammad Maulana Ali Syaputra, melaksanakan kegiatan reses masa sidang selama dua hari, pada 30–31 Oktober 2025, di Kelurahan Mandonga dan Kelurahan Alolama.
Reses ini menjadi wadah bagi warga untuk menyampaikan aspirasi dan berbagai usulan pembangunan di lingkungan mereka.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Lurah Mandonga, Lurah Alolama, tokoh masyarakat, serta puluhan warga dari kedua kelurahan. Antusiasme masyarakat terlihat dari banyaknya usulan yang disampaikan secara langsung kepada legislator muda tersebut.
Dalam sesi dialog, warga mengusulkan sejumlah program prioritas, antara lain pembangunan sumur bor untuk mengatasi kekurangan air bersih, pemasangan lampu jalan guna meningkatkan keamanan dan kenyamanan lingkungan, normalisasi drainase untuk mencegah banjir, serta perbaikan jalan lingkungan agar akses warga lebih mudah dan layak.
Menanggapi hal itu, Muhammad Maulana Ali Syaputra menyampaikan apresiasinya atas partisipasi aktif warga dalam menyampaikan aspirasi. Ia menegaskan bahwa seluruh usulan tersebut akan menjadi perhatian utama dan akan diperjuangkan melalui mekanisme DPRD.
“Kami sangat mengapresiasi partisipasi aktif masyarakat dalam menyampaikan usulan-usulan ini. Semua aspirasi yang disampaikan akan kami tindak lanjuti dan perjuangkan agar dapat direalisasikan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Maulana menjelaskan bahwa pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota Kendari dan dinas teknis terkait untuk membahas tindak lanjut dari aspirasi tersebut.
“Kami akan segera berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mencari solusi terbaik bagi realisasi program-program ini. Dengan kerja sama yang baik antara DPRD, pemerintah, dan masyarakat, kita dapat mewujudkan pembangunan yang merata dan berkelanjutan di Kota Kendari,” katanya.
Melalui kegiatan reses ini, Maulana berharap terjalin komunikasi yang lebih erat antara wakil rakyat dan masyarakat, sehingga program pembangunan yang direncanakan benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan harapan warga di lapangan.
